Anda pasti pernah beli handphone baru, kan? Apa yang dikatakan oleh penjualnya tentang prosedur mengisi baterai untuk pertama kalinya?
“Pengisian pertama selama 8 jam penuh dalam kondisi handphone mati”
Sudah beberapa kali saya mendengar seperti itu. Awalnya saya langsung
percaya. Mereka kan yang jualan, pasti punya product knowledge yang
bagus. Alasan yang cukup rasional untuk memercayai kata-kata seseorang.
Namun karena curiga, saya baca dengan seksama seluruh isi manual book yang disertakan. Ternyata tidak ada satu kalimat pun yang menyatakan demikian. Tidak mungkin produsen handphone yang di bukunya menuliskan begitu detail tiap prosedur pengoperasian dan hal-hal yang berhubung dengannya (seperti anjuran untuk menjauhkan dari jangkauan anak-anak), kemudian lupa menuliskan prosedur pengisian seperti yang dikatakan penjual tersebut.
Kesimpulan saya, penjual-penjual handphone tersebut selama ini telah melakukan kebohongan publik berjamaah! Jangan percaya!
Inilah petunjuk pengisian baterai HP baru yang benar yang saya simpulkan dari beberapa buku manual handphone Nokia dan SonyEricsson:
1.Gunakan hanya charger yang sesuai dan diijinkan untuk type handphone tersebut
2.Baterai baru akan terisi secara optimal setelah 2 hingga 3 kali pengisian dan pengosongan. Maksudnya, isi baterai baru tersebut sampai penuh dan gunakan sampai habis baru diisi kembali, sampai 2 atau 3 kali siklus, baru baterai tersebut akan mencapai titip optimalnya untuk menampung daya listrik
3.Segera cabut charger dari handphone setelah baterai penuh. Membiarkan charger tetap menancap dengan arus yang terus mengalir akan memperpendek umur baterai!. Dan inilah yang terjadi ketika Anda mengisi baterai HP baru selama 8 jam seperti yang dianjurkan oleh penjual handphone itu! Maksud hati supaya baterai terisi benar-benar penuh tetapi malah memperpendek umur baterai! (perhatikan point 2)
4.Ketika pengisian, usahakan tidak menggunakan handphone tersebut. Biarkan diam di tempat! Menggunakan handphone saat sedang diisi akan mengakibatkan lamanya waktu pengisian dan bisa memperpendek umur baterai!
5Handphone boleh diisi dalam keadaan on atau off.
Jika Anda menemukan bukti yang bisa membantah informasi dalam tulisan ini, silakan hubungi saya. Selama bukti tersebut valid, saya bersedia meralat. Demi kebaikan bersama!
Namun karena curiga, saya baca dengan seksama seluruh isi manual book yang disertakan. Ternyata tidak ada satu kalimat pun yang menyatakan demikian. Tidak mungkin produsen handphone yang di bukunya menuliskan begitu detail tiap prosedur pengoperasian dan hal-hal yang berhubung dengannya (seperti anjuran untuk menjauhkan dari jangkauan anak-anak), kemudian lupa menuliskan prosedur pengisian seperti yang dikatakan penjual tersebut.
Kesimpulan saya, penjual-penjual handphone tersebut selama ini telah melakukan kebohongan publik berjamaah! Jangan percaya!
Inilah petunjuk pengisian baterai HP baru yang benar yang saya simpulkan dari beberapa buku manual handphone Nokia dan SonyEricsson:
1.Gunakan hanya charger yang sesuai dan diijinkan untuk type handphone tersebut
2.Baterai baru akan terisi secara optimal setelah 2 hingga 3 kali pengisian dan pengosongan. Maksudnya, isi baterai baru tersebut sampai penuh dan gunakan sampai habis baru diisi kembali, sampai 2 atau 3 kali siklus, baru baterai tersebut akan mencapai titip optimalnya untuk menampung daya listrik
3.Segera cabut charger dari handphone setelah baterai penuh. Membiarkan charger tetap menancap dengan arus yang terus mengalir akan memperpendek umur baterai!. Dan inilah yang terjadi ketika Anda mengisi baterai HP baru selama 8 jam seperti yang dianjurkan oleh penjual handphone itu! Maksud hati supaya baterai terisi benar-benar penuh tetapi malah memperpendek umur baterai! (perhatikan point 2)
4.Ketika pengisian, usahakan tidak menggunakan handphone tersebut. Biarkan diam di tempat! Menggunakan handphone saat sedang diisi akan mengakibatkan lamanya waktu pengisian dan bisa memperpendek umur baterai!
5Handphone boleh diisi dalam keadaan on atau off.
Jika Anda menemukan bukti yang bisa membantah informasi dalam tulisan ini, silakan hubungi saya. Selama bukti tersebut valid, saya bersedia meralat. Demi kebaikan bersama!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar